Espoo, Finlandia, 27 Mei 2024 – Universitas Gadjah Mada menjalin kerja sama dengan Euformatics, perusahaan penyedia alat quality control dan interpretasi varian NGS (Next-Generation Sequencing) asal Finlandia. Dalam perjanjian komersial ini, Euformatics akan menyediakan rangkaian perangkat lunak Genomics Hub kepada UGM melalui PT. Pandu Biosains untuk memfasilitasi pengambilan keputusan dalam interpretasi varian klinis dan alur kerja pelaporan.
dr. Paranita Ferronika, Sp.PA(K)., Ph.D, Ketua Peneliti dari Departemen Patologi Anatomi mengungkapkan dukungan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan diperlukan untuk mendukung kinerja peneliti genetik kanker. Bentuk dukungan salah satunya dari Euformatics, salah satu perusahaan bioinformatika terkemuka di dunia.
“Genomics Hub dari Euformatics adalah alat penting dalam pekerjaan kami sebagai peneliti genetika kanker. Fitur canggih dan tampilan antarmuka yang mudah digunakan dapat meningkatkan kemampuan kami selaku peneliti genetika kanker dalam mengidentifikasi mutasi somatik dan memahami peran mutasi tersebut dalam perkembangan penyakit. Selain itu, opsi pelaporan yang tersedia juga memudahkan kami untuk berkomunikasi dengan peneliti dan kolaborator lainnya,” ujarnya.
Sementara itu, Tommi Kaasalainen selaku Chief Executive Officer (CEO) dari Euformatics memastikan akan memberikan dukungan terbaik melalui Genomics Hub bagi peneliti genetika kanker di UGM dalam mencapai tujuan mereka. Sejak tahun 2010, Euformatics telah menyediakan perangkat lunak untuk interpretasi data genomik yang membantu dokter medis dan laboratorium genetika molekuler dalam menyediakan layanan precision medicine dengan pendekatan genom manusia. Fitur Genomics Hub mencakup analisis varian, copy number variation (CNV), alat pelaporan, quality control, dan alat validasi data keluaran NGS.
“Kami sangat senang bekerja sama dengan UGM. Melihat alat kami digunakan di lapangan untuk meningkatkan penelitian dan outcome klinis pasien merupakan kepuasan bagi kami. Kami berterima kasih atas kesempatan untuk berkolaborasi dengan kelompok peneliti yang berbakat dan menantikan manfaat penelitian yang dihasilkan,” ungkapnya.
Author: Meilisa
